Developer AI Indonesia – PT APTIKMA TEKNOLOGI INDONESIA

Cara Kerja Camera People Counting System

Salah satu teknologi yang semakin populer adalah sistem people counting, atau penghitung orang. Teknologi ini sangat bermanfaat dalam membantu pemilik bisnis dan pengelola bangunan untuk memantau jumlah pengunjung, memahami perilaku pelanggan, serta mengoptimalkan operasiona Sistem people counting yang paling canggih dan akurat saat ini adalah camera people counting system, atau sistem penghitung orang berbasis kamera.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang cara kerja camera-based people counting system, serta kelebihan dan kekurangannya.

Apa itu Camera People Counting System?

Camera People Counting System adalah teknologi yang menggunakan kamera untuk mendeteksi, melacak, dan menghitung jumlah orang yang bergerak melewati titik tertentu. Sistem ini biasanya dipasang di pintu masuk atau pintu keluar suatu bangunan atau area, dengan tujuan untuk mengukur volume lalu lintas orang yang masuk dan keluar dari area tersebut.

Sistem ini sering digunakan dalam berbagai jenis industri dan aplikasi, seperti di pusat perbelanjaan, bandara, stasiun kereta api, gedung perkantoran, serta acara-acara besar seperti konser atau pameran. Dengan data yang dihasilkan oleh sistem ini, pengelola dapat membuat keputusan berdasarkan informasi yang akurat tentang pergerakan dan perilaku orang di dalam area tersebut.

Komponen Utama dalam Camera People Counting System

Sebuah camera-based people counting system terdiri dari beberapa komponen utama yang bekerja bersama untuk mendeteksi dan menghitung orang. Berikut adalah beberapa komponen utamanya:

  • Kamera Penghitung: Komponen inti dari sistem ini adalah kamera itu sendiri. Kamera biasanya dipasang di langit-langit atau di atas pintu untuk memberikan pandangan menyeluruh terhadap area yang ingin dipantau. Kamera ini bisa menggunakan berbagai teknologi, termasuk kamera biasa, kamera inframerah, atau bahkan kamera termal.

  • Perangkat Lunak Analitik: Data video yang direkam oleh kamera kemudian dianalisis oleh perangkat lunak khusus. Perangkat lunak ini menggunakan algoritma untuk mendeteksi dan melacak objek yang bergerak (orang) dalam gambar video. Perangkat lunak ini juga dapat menyaring objek yang tidak relevan, seperti benda mati atau bayangan, untuk memastikan bahwa hanya orang yang dihitung.

  • Prosesor atau Unit Komputasi: Data video yang diambil oleh kamera perlu diproses oleh unit komputasi, yang bisa berupa komputer lokal atau sistem berbasis cloud. Di sini, data akan dianalisis secara real-time atau disimpan untuk analisis di kemudian hari.

  • Jaringan dan Penyimpanan: Kamera dan perangkat lunak analitik biasanya terhubung melalui jaringan (baik LAN, Wi-Fi, atau melalui cloud). Hasil penghitungan dapat disimpan dalam server lokal atau cloud untuk akses dan analisis lebih lanjut.

Cara Kerja Camera People Counting System

Berikut adalah langkah-langkah cara kerja dari camera-based people counting system.

1. Pemasangan Kamera

camera people counting

Langkah pertama adalah memasang kamera di lokasi yang strategis, biasanya di atas pintu masuk atau keluar. Kamera dipasang sedemikian rupa sehingga dapat menangkap seluruh area yang dilalui orang, baik secara horizontal maupun vertikal. Penempatan kamera sangat penting untuk memastikan akurasi penghitungannya. Kamera harus ditempatkan di sudut yang optimal sehingga setiap orang yang lewat dapat dideteksi dengan jelas.

b. Pengambilan dan Pengolahan Gambar

camera people counting

Ketika kamera mulai merekam video, gambar yang diambil akan dikirim ke perangkat lunak analitik. Gambar tersebut akan dianalisis secara real-time menggunakan berbagai algoritma berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence atau AI). Algoritma ini dirancang untuk mengenali bentuk dan gerakan manusia, membedakannya dari objek lain yang ada di sekitar.

c. Pengenalan Objek

camera people counting

Sistem ini menggunakan teknik pengenalan objek (object recognition) untuk membedakan orang dari benda mati atau hewan. Algoritma akan menganalisis setiap bingkai video, mendeteksi pola yang menunjukkan kehadiran manusia, seperti bentuk tubuh dan gerakan tertentu. Oleh karena itu, objek yang tidak relevan seperti gerobak belanja, kereta bayi, atau bayangan akan diabaikan agar tidak mempengaruhi hasil penghitungan.

d. Pelacakan Pergerakan Orang

Setelah sistem mendeteksi kehadiran manusia, langkah selanjutnya adalah melacak pergerakan mereka. Kamera menghitung setiap individu yang melewati garis virtual yang telah ditentukan. Beberapa sistem bahkan dapat melacak arah pergerakan, apakah seseorang masuk atau keluar dari suatu area.

e. Penghitungan

Ketika seseorang melewati garis virtual yang ditetapkan dalam perangkat lunak, sistem akan menambah atau mengurangi jumlah orang yang sedang berada di area tersebut. Data ini kemudian disimpan dan dapat dilihat secara langsung atau dilaporkan secara berkala, tergantung pada kebutuhan pengguna.

Kelebihan Camera People Counting System

Sistem ini menawarkan sejumlah kelebihan dibandingkan metode penghitungan orang tradisional. Beberapa di antaranya adalah:

  • Akurasi Tinggi: Karena menggunakan teknologi visual berbasis kamera dan algoritma canggih, sistem ini memiliki tingkat akurasi yang sangat tinggi dibandingkan metode manual atau inframerah. Sistem berbasis kamera dapat membedakan antara orang dewasa, anak-anak, atau bahkan objek mati.

  • Real-Time Analytics: Data dapat dikumpulkan dan dianalisis secara real-time, yang memungkinkan pengelola untuk segera merespons lonjakan lalu lintas orang di suatu area. Fitur ini sangat berguna dalam situasi darurat atau ketika membutuhkan penyesuaian operasional yang cepat.

  • Fleksibilitas Pemasangan: Kamera penghitung dapat dipasang di berbagai lokasi dan situasi, seperti di pintu masuk toko, di stasiun transportasi, atau bahkan di dalam ruangan besar seperti aula pertemuan.

  • Data Insight yang Mendalam: Selain menghitung jumlah orang, sistem ini juga dapat memberikan informasi tambahan, seperti jalur pergerakan pengunjung, durasi kunjungan, serta waktu-waktu puncak ketika jumlah pengunjung paling tinggi. Hal ini memungkinkan manajemen untuk membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan data yang akurat.

Tantangan dan Kekurangan

Meskipun sistem camera-based people counting memiliki banyak keunggulan, tetap ada beberapa tantangan yang perlu dihadapi:

  • Biaya Implementasi: Sistem ini relatif mahal, terutama untuk skala besar atau di area dengan jumlah pengunjung yang tinggi. Kamera berkualitas tinggi dan perangkat lunak analitik canggih memerlukan investasi yang signifikan.

  • Privasi dan Keamanan: Penggunaan kamera di tempat umum selalu menimbulkan kekhawatiran tentang privasi. Meskipun sistem ini dirancang untuk menghitung orang tanpa menyimpan informasi pribadi, beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman dengan kehadiran kamera di lingkungan mereka.

  • Ketergantungan pada Kualitas Video: Sistem ini sangat bergantung pada kualitas video yang dihasilkan kamera. Pencahayaan yang buruk, sudut kamera yang salah, atau obstruksi fisik dapat mempengaruhi akurasi penghitungan.

Untuk mengatasi kekurangan dan tantangan dalam Camera People Counting System, Aptikma siap membantu kamu membawa bisnis ke level berikutnya dengan implementasi People Counting System berbasis AI. Dengan teknologi kecerdasan buatan yang canggih, sistem kami tidak hanya menghitung jumlah pengunjung secara akurat, tetapi juga memberikan analisis mendalam tentang pola perilaku pelanggan. Dapatkan data real-time, optimalkan alur kerja, dan tingkatkan pengalaman pelanggan dengan solusi inovatif dari Aptikma. 

Tim ahli kami akan bekerja sama dengan kamu untuk memastikan implementasi yang lancar dan sesuai dengan kebutuhan spesifik bisnis kamu. Hubungi Aptikma sekarang melalui email atau WhatsApp dan temukan bagaimana people counting system berbasis AI kami dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi bisnis kamu.

Picture of Mitha Saputri

Mitha Saputri

Seseorang yang antusias dengan teknologi dan AI. Suka berbagi ide, insight, dan cerita seputar dunia digital dengan cara yang simpel dan mudah dipahami.

Leave a Replay

Recently added

Sign up for our Newsletter

Click edit button to change this text. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit